Shahih Fiqih:
Disaat itu, bumi penuh sesak. malaikat turun dengan jumlah tak
terhingga, membawa kebaikan dan keberkahan hingga terbit fajar.Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata :
"Malaikat akan turun pada malam lailatul qadar dengan jumlah tak terhingga." (Zaadul Masiir, 9/192.)
"Malaikat akan turun pada malam lailatul qadar dengan jumlah tak terhingga." (Zaadul Masiir, 9/192.)
Allah Ta'ala berfirman :
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ , تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ
وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ , سَلَامٌ هِيَ
حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْر
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari
seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril
dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh)
kesejahteraan sampai terbit fajar.” (Qs. Al Qadr 3-5)
Wahai
saudaraku.. Maka jangan sampai kita biarkan hanya berlalu begitu saja
malam itu.karena jika terluputkan oleh kita, maka terluput pula banyak
kebaikan dalam hidup kita.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda :
فِيهِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ مَنْ حُرِمَ خَيْرَهَا فَقَدْ حُرِمَ
“Di bulan Ramadhan ini terdapat lailatul qadar yang lebih baik dari
1000 bulan. Barangsiapa diharamkan dari memperoleh kebaikan di dalamnya,
maka dia akan luput dari seluruh kebaikan.” (HR. Ahmad 2/385) Hadits
shahih oleh Syaikh Syu’aib Al Arnauth rahimahullah
Maka jika
engkau berjumpa dengannya ucapkanlah (Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul
‘afwa fa’fu anni) sebagaimana riwayat dari Aisyah radhiyallahu anha,
Beliau berkata :
قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ
عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ(
قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى)
”Katakan padaku wahai Rasulullah, apa pendapatmu, jika aku mengetahui
suatu malam adalah lailatul qadar. Apa yang aku katakan di dalamnya?”
Beliau menjawab,”Katakanlah: ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa
fa’fu anni’ (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai
permintaan maaf, maafkanlah aku).” (HR. Tirmidzi 3513)
Mari saudaraku, kita masih ada waktu.
Jangan sampai terlewatkan oleh kita malam yang mulia itu.
Jangan sampai terlewatkan oleh kita malam yang mulia itu.
Wow, I was impressed by the style you are writing! Do you know how to write a book report look here, I thought, maybe you could write some book report, you are doing great with writing. Love the post!
BalasHapus