Minggu, 15 Desember 2013

sahabat mayaku

Pertama menatap mu lewat untaian huruf

Menggelitik tanya dalam hati

Siapakah pemilik untaian bait ini?

Ku baca huruf demi huruf tuk ku untai

Ku kirimkan sebuah bait tanpa makna

Penyambung lidah yang tak sanggup berucap

Pengganti tangan yang tak mampu menjabat

Kalimat yang kau tulis dalam kesederhanaan

Lewat barisan kata yang kau kirimkan tuk ku

Menoktahkan satu bait penuh makna

Sebuah makna menjabat tali persahabatan

Rentang waktu telah semakin berjalan

Seiring jejak perjalanan yang telah kita semaikan

Berbagi asa, berbagi rasa menjadi sebuah keagungan

Selalu mewarnai setiap iringan waktu teristimewa

Dirimu begitu bijak menyikapi setiap jengah

Meletakan ku dengan nyaman dalam sejuta perkara

Terkadang menjadi sang hakim ketika ku salah

Namun selalu setia menjadi advokat ketika ku benar

Sungguh  penuh makna dalam setiap perjalanan

Selalu menemaniku kala ku sendiri meratap

Menyinari hatiku dikala ku terjerembab dalam khilaf

Dan memberikan seulas senyum indah dikala ku bahagia

Terima kasih sahabat mayaku

Sungguh indah sebuah persahabatan

Jiwa ini ingin merengkuh terus dalam silaturahmi

Menjaga penuh setia di sepanjang waktu yg tak pernah usang